Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK – Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo memastikan ketersediaan listrik pada malam tahun baru 2023 aman.
Ia mengatakan saat ini pasokan listrik nasional sebesar 46,9 Gigawatt (GW).
Diperkirakan beban puncak pada Malam Tahun Baru adalah 35,1 GW.
Baca juga: Hadapi Cuaca Ekstrem, PLN Kerahkan 4.910 Personil Selamatkan Sistem Kelistrikan Jakarta dan Banten
Artinya, dari segi penyediaan listrik, PLN sangat mencukupi untuk mengcover seluruh kegiatan masyarakat dengan cadangan operasi sebesar 11,8 GW, kata Darmawan usai melaksanakan peringatan sistem kelistrikan ambang Tahun Baru 2023 di Unit Induk P2B PLN. Gandul, Cinere, Depok, Jumat (31/12)/2022).
Ia mengatakan, PLN telah membentuk ribuan posko di setiap titik pelosok.
“Ini tersebar untuk lokasi di setiap titik listrik penting mulai dari pembangkit, jaringan transmisi dan distribusi,” kata Darmawan.
Sejak libur Natal 19 Desember 2022 hingga 4 Januari 2023, katanya, tim PLN telah melakukan persiapan pasokan listrik.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Ekstrem, PLN Kerahkan Ribuan Pegawai Jaga Lingkungan Sistem Kelistrikan Jakarta
Berbeda saat perayaan Natal saat petugas bersiap-siap di gereja, kata Darmawan, kali ini mereka bersiap-siap di pusat perayaan malam tahun baru, tempat wisata dan dalam perjalanan pulang.
“Total ada tiga ribu posko dengan kekuatan 78 ribu personel, 6.800 kendaraan dan 3.110 peralatan pendukung siap di semua unit,” katanya.
Baca juga: Lewat PLN Mobile, Darmawan Prasodjo Klaim Penanganan Pengaduan Masyarakat Lebih Cepat Tertangani
Dia memastikan semuanya sudah siap, statusnya aktif dan siap.
Jika ada kebutuhan untuk tanggap gangguan, tim dapat segera dikerahkan ke lokasi yang telah siap dengan peralatan dan persediaan.
“PLN berkomitmen penuh mengawal malam pergantian tahun. Tidak hanya kesiapan pasokan listrik, tapi juga menjaga setiap lokasi penting agar bergerak cepat jika terjadi gangguan ringan,” kata Darmawan.